Lupis Mbah Satinem

She sells traditional Indonesian, it called lupis and cenil.selling from 05.30 or 06 00.tips come very early because usually there are many queues, than please take the queue number provided at the table.
Selamat menikmati

It was long queue to buy the FAMOUS lopis Mbak Satinem.lucky they had number system so when you came, you should request number right away.

Tips: take number, order and pay some deposit.then leave to do other things.come back later to pick up. Thank me later!

Make sure to arrive at 5 AM sharp
and Immediately ask for Queue number once they finished setting up their setup
IMHO i’m not a sweet tooth
This delicacy’s still acceptable for my tastebud
Beda banget sama gula jawa yang di Jakarta ya

Kesini agak siangan, hampir aja keabisan tapi untungnya dapet! (Saran: kalau mau kesini pagian ya soalnya cepet abis diborong pembeli) Lupisnya enak, gulanya kentel. Seneng banget bisa cobain lupis Mbah Satinem di Jogja.

Enak, gula arennya sangat pekat dan tentu saja manis

Semua menu yang ditawarkan sangat enak untuk yang suka makanan berbahan dasar ketan putih dan tepung beras.

Pesan makanan disini wajib datang pagi2 sekali, karena nomor antriannya bisa mencapai 50 antrian dijam 7 pagi.

Ssst, ada penjual dekat Mbah penjual Lupis yang menyiapkan nomor tersembunyi kalau kalian membeli dagangannya.

Khasabah makanan legendaris di Jogja, lopis mbah satinem rasanya medok dan menyenangkan untuk dikunyah, ada rasa bahagia ketika menikmati sajiannya, saran saja, sebaiknya pesan menu selain lopisnya, seperti ketan, dan lainnya, sangat layak untuk dicoba, baiknya datang pagi sekali dan disaat perut tidak kosong, karena antriannya cukup membuat perut makin lapar.
Atau, bisa cobain gudeg disebelahnya sambil menunggu antrian, gudegnya tak kalah nikmat, gurih pedas kreceknya, dengan manis lembut nangkanya tidak kalah dari gudeg2 lain yg punya nama, silahkan dicoba, sangat disarankan bagi penikmat gudeg yg tidak sungkan mencoba gudeg selain yg sudah dikenal khalayak, worth it, bintang 5!

Banyak makanan yg baru aku bisa cobain malah saat PPKM karena lupis Mbah Satinem selalu rameee antri hehehe
aku pesan 2 lupis dan 1 ketan
jujurly aku lebih suka ketannya daripada lupisnya
untuk lupisnya lembut banget cuman gatau ya aku merasa rasa lupisnya agak hambar gitu, mungkin karena aku terbiasa makan lupis yg beli di pasar concat menurutku lupisnya sendiri gurih gt.terus aku juga beli gudeg yg jualan di samping mbah satinem surprisingly gudegnya uenakkk Insya Allah akan kembali lagi untuk ketan mbah satinem dan gudeg di sebelahnya hihihi (gudeg dan lupis lupa ga difoto langsung habis euy)

Korban food enthusiast. Dateng jam enam kurang, gak ada antrian alias normal-normal saja. Kata food enthusiast harganya 5k saja. Setelah saya perhatiin ada mbak-mbak yg beli 2 bungkus dan 2 pack kecil klepon kok harganya total 24k. Omayghad! Jadi per porsi itu dari 5k naik dua kali lipat jadi 10k. Ngapurane mbah, buat saya over price karena porsi sedikit dan rasa sama saja. Lanjut Beli nasi gudeg telur 10k ben wareg.

Untuk nunggu 2 jam demi lopis Saya mikir 2x karena menurutku b aja. Sama lah kaya lopis lainnya. Cm Ada Varian lopis yg kering sih.
Karena Ada Yang mupeng bet sama ini lopis jadilah kita beli. Ambil antrian trus ditinggal buat makan, jajan, motong kuku, Leha leha sampe 2

Lupis legend ini.rasanya luput atau ketan lupisnya kenyal.gula merahnya manis.seporsi dihargai Rp 10.000, -. Kalau datang jangan lupa ambil nomor antrian. Perlu kesabaran dalam menunggu karena setiap orang yang mengantri bisa membeli berpuluh - puluh porsi.
Jangan bandingkan harganya dengan lupis yang biasa kita beli ya, memang agak sedikit mahal untuk porsi seperti di foto (bagi saya ya). Tapi harus wajib dicoba karena enak

Bener2 jajanan pasar dulu bgt, enak
salut sm mbhnya yg begitu semangat, semoga Mbah Satinem sehat2 selaluu dan panjang umur

Ramai sekali dan ada nomor antrian hanya sampai 50 antrian. Lebih pagi lebih baik. Rasanya lumayan enak karena saya jarang makan jajanan pasar.

Sederet dengan hotel Pesonna Tugu Yogyakarta. Harga 10.000, rasa bintang 5. Kuah gulanya kental, tiwulnya enak, cenilnya enak, lupisnya enak. Enak semua, otentik. Sepadan dengan harganya. Semoga Mbah Satinem sehat. Ramadhan libur, buka lagi 15 Mei 2021.

Legend. Lokasi strategis, hanya buka di pagi hari, selepas subuh sekitar jam 5 pagi, cuma jam segitu juga sudah banyak pelanggannya, dateng siang dikit bisa jadi antriannya banyak, untungnya pakai sistem nomor antrian jadi aman untuk urutan urutan antrian yg panjang. Harganya terjangkau, ramah, klasik, pokoknya ntaps

This is a traditional snack. I came when it was about to close (at 08.40, information: closed at 09.00), the queue was not too long, but only the Lupis left. The famous ones are Lupis and Cenil.

Location: close to the Tugu Jogja landmark. Located on the side of the road, in front of a shop.

Taste: What makes it special is the authenticity of the taste and ingredients. The Lupis is "pulen" and there is aroma of pandan leaves. The sugar syrup tastes natural, traditional brown sugar without any artificial sweetness.

It has been almost 2 years since Mbah Satinem appeared on Netflix (Documentary Series: Street Food), but until now, there are still a lot of local media covering her, and there are still many people waiting in line. The power of Netflix, she's like a legend

I was come here around 5 am and it was on Sunday and I got the second number. Yeah you have to take a waiting list card. If you come here on weekend better to come around 5 am and you need to wait for like 15 mins till Mbah Satinem arrived to the place and start to sell it. It cool tho to see how she prepare her foods

Harga 10 K
Rasa Enak kok, lumayan worth it sama ngantrinya

Mau cerita sedikit hari ini harusnya saya ga kebagian lupis ini sih, tapi ada yang baik hati banget bantuin dapetin ini lupis, tahu aja kalau dari kmaren saya ga dapet ini lupis
Btw thx buat mas mas asli Jombang yang udah bantuin saya

Datang paling pagi jam 4.45, belum ada orang, ada temannya baru jam 5.20.mbah datang 5.35,
Dapat nomer 1.dilayani jam 6.00

Datang pukul 07.00 di hari minggu sudah dapat nomer antrian 43 dan baru siap disajikan sekitar pukul 08.30. Luar biasa ngantrinyaaa tapi worth it sih dengan rasa lupisnya yg legit gurih ditambah gula jawa cair yg kentel maknyuuuus

Rasanya enak, lopis cenil gatot atau ketan bubuknya. 1 porsi lopis isinya 5 potong, jd kalau suka makan lopis beli yg buaanyak jangan cuma 1 porsi.jangan lupa ambil nomor antrean berwarna merah dan tetap semangat mengantre jaga2 saja di depan nomor antrean, siapa tau ada yg menyerah lalu meletakkan nomer antreannya jd bisa maju beberapa nomor