Take Japanese Restaurant

Vibes nya kayak di resto jadul. Makanannya enak semua walaupun pas liat menu kyk tydac menarik. Tapi mungkin menu yg kyk foto jadul ini jd khas nya dari Take.

Berkunjung kesini mau ikutan nyobain masakan jepang yg sempat viral di medsos.
Lokasi gak jauh dr Univ Pamulang. Suasana dalamnya seperti Resto Jadul. Tadi nyobain Nabeyaki udon dan Mie Ramen. Udonnya sangat rekomeded, kuahnya enak sekali. Sedangkan ramennya sy kurang begitu suka. Tadi juga nyobain sushinya, sangat tidak mengecewakan. Enakkk

Taketeiresto adalah resto jepang yang terletak dikawasan Pamulang, Tangerang Selatan. Pertama kali tau tempat ini dari teman yang menceritakan bahwa resto ini sempat viral di media sosial, apalagi owner-nya sendiri adalah asli orang jepang dari Fukushima.
.
Restonya sendiri memiliki vibes yang vintage dan klasik dengan dihiasi lukisan dan tulisan jepang yang terdapat pada dinding resto. Untuk menu masakan di Take Tei Resto so pasti Original khas jepang yah mulai dari Sushi, Omurice, Ramen, Gyoza, Shasimi dan Masih Banyak lagi. Beberapa menu yang saya order adalah sebagai berikut:

Omurice (9/10)
Nasi goreng yang dibungkus dengan telur yang didadar dengan chicken katsunya yang dagingnya juicy, asin, gurih dan crispy luarnya. Untuk rasa nasi gorengnya gurih manis asin dan ada aroma saus tomat yang tentunya enak banget buat kalian cobain

Gyoza (9.5/10)
Walau harganya murah banget tapi rasanya bukan murahan yah, rasa gyozanya gurih dan asin apalagi dicocol saus kecap jepangnya, Its perfect and delicious, satu porsi gyozanya isi 3 pcs.

Ramen (10/10)
Ramen satu ini sih enak karena tesktur mienya kenyal, kuah kaldunya pun berasa banget pekat dengan topping yang cukup ramai ada daging sapinya yang juicy, telor dan sayur sayuran yang ke mix dengan sempurna, porsi ramennya juga cukup besar dan bisa buat kalian puas banget.

Salad (7.5/10)
Untuk saladnya sangat segar dan saus mayonaisenya juga mantep, tapi after taste ada something taste saladnya yang buat aku suprise. Buat kamu yang pengen tau mending cobain aja langsung saladnya yah.

Ocha (9/10)
Minuman ochanya seger dan rasanya cukup pekat, cocok buat kalian yang pengen nyari yang seger abis perjalanan.

Suasana tempatnya nyaman dengan vibes ala Jepang apalagi di lantai 2 nya. Pas kita kesini awal sepi tapi makin malam makin ramai dan cocok banget buat kalian yang lagi nyari makanan jepang otentik, dengan harga yang terjangkau dan tentunya rasanya enak. Sekian dan Terima Kasih. Arigatou

Menu bervariasi, dari makanan berat, ringan, sampai porsi besar. Cocok untuk datang saat lapar, sendiri atau dengan teman/keluarga.tapi lokasi sedikit sulit di lihat, dan lahan parkir untuk roda 4 agak terbatas.

Definitely will come back to eat again here. The food was authentically delicious. The place was comfortable, and the service was okay. However, my most favorite is the price was really affordable. How come these foods were so tasty yet have the cheapest price.
I ordered sashimi, salmon maki, gyu tamago donburi, namazu dori, ocha, soups. And those were all under 200k!

This place is such a hidden gem in the middle of pamulang. Porsi Sashimi 50rb ukurannya gede. Seating capacitynya ga banyak, jam makan siang full. Parkirnya lumayan bikin mikir

Ramai skali tempatnya ternyata, jujur ini enak dan murah" skali, harga mulai dari 12K-30K an yang saya pesan, omurice enak, banyak skali porsi besar, bisa 1 untuk ber 2 ini sebenarnya. Ramen unik skali rasanya, ga banyak macem rempah kayak ramen kekinian, murni kaldu yang top, isi juga banyak, harga 27K saja, kroket, ebi furai dan gyoza standard tapi ukuran besar.

Pelayanan oke, gesit pelayannya, makanan juga cepat dimasak walau lagi rame.

Harganya cenderung murah dan untuk harga segitu rasanya oke.pesen mix nabe dan ikannya enak, ga amis.untuk katsu don dan vegetable tempura rasanya cenderung hambar tapi teksturnya oke cukup garing jadi tinggal dicelup ke soy sauce biar lebih enak.

Resto makanan Jepang otentik, pemiliknya orang jepang, makanan porsi besar, rasa enak, harga murah.pokoknya enaaaak mantaaab wajib dicoba

Tempatnya enak belanja ditengah-tengah kota cuma parkirnya yg sulit tolong pihak manajement ditambah lg parkirnya biar lebih nyaman terimakasih

Makanannya lumayan enak, utamanya ramen dan gyoza. Rasanya simple homemade cooking gt.
Owner yang bapak2 sangat nice dan warmth menyambut, hanya saja bagian kasir (ibu2 paruh baya) perlu lebih ramah lagi. Pas mau membayar di meja kasir gatau kenapa nota pemesanan saya hilang oleh waitress, lalu saya menunggu cukup lama karena mereka mencoba mencarinya lagi, lalu saya meminta utk dijumlahkan ulang saja drpd harus mencari kertas itu, tapi wajah kasir malah jud*s poll

Alhamdulillah kesini lagi udah gak seramai waktu viral kemarin,
Jadi bisa nikmati makanan nya dengan santai dan nyaman,
Ramen nya Nendang,
Sushi nya gak kalah si sama Sushi Tei,
Ocha nya kental beud,
Ah enak dah

20 taun di Pamulang, baru pertama kali kesini. Iya, kemakan omongan yang viral waktu lalu di Twitter. Pertama kesini pas hari biasa jam 7 malam, ramai tapi gak sampai waiting list.

Nyobain katsu curry, miso ramen, gyoza, ocha dingin sama lemon tea. Katsu curry saus karinya kayak kurang banyak. Tapi katsunya porsinya pas, dan rasanya enak. Nasinya kayak buru-buru di plating, Masih kotak-kotak ngebentuk rice cooker, tipe nasi di rumah lah Katsu curry ini dapet fresh salad ya. Saladnya enak dan berasa masih seger. Miso ramen kurang asin. Misonya kurang banyak. Togenya masih ada kulit kacang ijonya dan jadi ganggu rasanya. Kayak makan sayuran mentah. Gyoza nya hambar. Gak berbumbu sama sekali. Untung ada cocolannya kayaknya dari cuka, kecap asin, sama minyak wijen. Ocha juga kurang kuat rasa ochanya, sepet nya jauh, cuma seret di tenggorokan karna serbuknya itu. Lemon tea kerasa minum yang instan macem nestea gitu.

Kunjungan kedua nyobain katsu Donburi sama nasi goreng seafood. Katsu Donburi nya sih rekomen yah. Meski proporsi nasi sama lauknya kurang seimbang, nasinya banyak banget. Tapi bumbunya pas, ada manis, gurih dan asin. Kematangan telurnya juga pas.
Nasi goreng seafood gambar sama realita yang datang beda banget. Di gambar menunya nasi goreng dicampur sama seafoodnya. Yang dateng kerangnya di plating samping nasi, atas nasi ada 1 udang. Kerangnya hambar, gak berbumbu sama sekali. Udangnya masih manis masih fresh. Nasi goreng cuma rasa garam aja, gak ada isian apa-apa. Nyobain miso soup juga, misonya kurang kuat juga, jadi kurang gurih. Nasi goreng original rasa butter banget, jadi kalo dimakan banyak lama-lama enek.

Ruangan lantai 1 sempit, di sudut dekat wastafel ada gudang kecil buat kontainer isi mangkok piring. Di antara meja ada showcase buat simpan bumbu. Salfok sama mirinnya hahaha. Antar meja sempit, ruang gerak terbatas. Kalau ada yang pesan yakiniku, seruangan langsung pengap dan penuh asap karna gak ada saluran udara keluar.

Buku menu udah perlu diganti. Sampul kertas menunya udah menguning jadi kurang jelas nama dan gambarnya. Harganya juga gak update. Di buku menu sama yang ditagih di kasir beda.

The taste was good and I enjoyed the time I spent there, until I saw a flock of soju in the kitchen closet. So now I doubt the halalness of the restaurant

Pertama kali datang ketempat ini. Tersedia 2 Parkir mobil didepan restoran. Tepat di depan restoran ada jajanan rakyat. Dari parkiran mobil, jalan berpasir. Pasir tersebut terbawa masuk ke restoran juga. Saat saya datang tidak ada keset didepan pintu.

Suasana restoran saat masuk terlihat seperti restoran tua. Lukisan dan tempelan di dinding terlihat sangat sederhana mewakili suasana jepang.

Untuk beef curry disajikan dengan mangkuk dengan porsi nasi yang banyak sekali.

Karyawan banyak merekrut anak baru.saat ditanya lebih banyak bolak balik ke kitchen untuk menanyakan kembali.

Harga bersahabat.

Super original sih tempatnya. Pas masuk beneran vibes jepangnya terasa banget, oiya katanya pemiliknya memang asli jepang. Cita rasanya oke, dan paling penting itu porsi makanannya benar-benar banyak banget (saya sampai gak habis), plus harganya murce. Restonya ada 2 lantai jadi cukup lowong juga. Recommended sih, apalagi untuk warga tangsel

Untuk makanan enak banget
Harga pas d kantong
Klo tempatnya emang konsep lama
Makanannya jossss banget

My go-to restaurant for years, a very affordable and delicious Japanese restaurant, although the food selection is somewhat limited.

Humble and authentic japanese eatery at sub-urban Pondok Cabe.

They manage to keep the price point low by sticking to local available ingredients and frozen fish — still no complaint at all from me due to their direct hospitality.

The fish for sashimi need to be thawed more tho

Restoran Jepang langganan keluarga.kalau kesini selalu pesan seafood nabenya dan ebi tempuranya.best lah pokoknya.