Bakmi Gandhok

Waah mengecewakan! Pesen mie nyemek malah banjir kuah! Dan rasanya ngga karuan! Dan pelayanannya luaaammaa polll!

Bakmi Jawa terenak se-Jogja, tapi servisnya nggak banget. Selalu over capacity. Udah 2x dateng bawa keluarga ke sini & selalu ditolak dengan terlalu banyak alasan.

Bakmi favorite di jogja, suasana bikin betah. Hanya waktu tunggu agak lama harus sabar bisa 1 jam lebih.

Relatif n sesuai lidah kita masing2, bs di katakan enak boleh jd, bisa di katakan biasa aja boleh juga. Tergantung selera.
Klo suasananya nyaman & harus pesan tempat dulu apabila mau makan disana.

Bakmi godog telur bebek, pedes gurih tanpa kecap = juara dunia

tempat enak, makanan enak, pelayanan enak

mungkin ke sana bukan malam minggu jadi bisa on the spot.kalau ke jogja wajib ke sini lagi.top

Di sini, kamu bisa pesan berbagai varian mie yang dimasak dengan berbagai cara mulai dari direbus hingga digoreng. Untuk varian mie-nya sendiri aku coba bihun yang direbus ditambah dengan potongan ati ampela.

Menurutku rasanya enak, porsinya sendiri standar sesuai dengan harganya. Bagian paling enak dari bihun rebus yang aku coba ini sendiri adalah kuahnya. Bumbu kuahnya pas banget di lidah, jadi ludes sampai habis.

Untuk pelayanannya sendiri agak lama, tapi ya maklum saja soalnya tempatnya rame terus dan bakmi ini masih dimasak dengan cara tradisional sehingga perlu waktu lebih lama. Tapi worth the wait, kok. Bisa nunggu sambil ngobrol-ngobrol dengan teman dengan nyaman karena suasananya yang homey banget.

Hidden gems in Yogyakarta.
Enjoyable n cozy. Need a little bit of patience coz they cook using charcoal in traditional way.

Bakmi Gandhok, dalam bahasa jawa Gandhok memiliki arti pendopo di sebelah/didekat rumah utama. Sesuai dengan namanya, lokasi Bakmi Gandhok sendiri di blkg Coffee area.
Menyusuri jalan samping rumah menuju area halaman belakang coffee store, terlihat halaman yg asri tenang dan pendopo yg bener2 nyaman, serasa di rumah nenek klo menurut saya.

Untuk memesan, silahkan datang ke area kasir yg jadi satu dengan kitchen area yg terbuka. Jika ramai, sblm memesan Mas/Mbaknya selalu memberitahu menunggu brp lama, hal tersebut di karena disini masih memasak menggunakan anglo (tenang aja, anglonya ada bbrp dan di dapur cukup ramai dan cekatan).

Saya memesan mie Godhok menggunakan mie kuning tanpa tambahan topping. Saat pertama nyeruput kuahnya, taste pertama dirasa adalah gurih dan creamy namun cukup ringan dan cukup buat saya ketagihan. Utk acar dan cabai, bisa ambil sendiri di rak deket meja kasir yah.

Bakmi goreng maupun rebusnya enak! Gak manis doang masih kena rasa smoky dan gurihnya. Lauknya cukup banyak, ada tambahan jeroan dll kalau mau (dimasak bareng bakminya). Harga affordable (under 30rb). Worth rasa, porsi, suasana.

Antrinya lumayan lama, wajar karena bakmi Jogja masaknya per porsi. Better gak datang di jam makan/di hari libur. Ada pilihan mi kuning/bihun/campur, dimasak goreng/nyemek/kuah. Tapi suasananya ayem, di joglo dan kebun, jadi enak buat nunggunya. Bisa pesan kopi dari Gandhok Coffee depannya juga buat diminum di sini.

Bisa bayar pakai scan qris. Ada musholla dan toilet yang bersih juga. Bisa reservasi dulu juga.

Walupun lama tidak jadi masalah. Bakmi enak. Bagusnya dari dalam ada yg memtau berapa antrian yg masuk dan di laporkan ke depan tukang parkir. Misalkan saya mau masuk spontan tukang parkirnya antrian 75 apkh mau nunggu.
Intinya tempatnya di atur dan kalu kita mau booking tempat juga bisa

Do you really want to wait for 75 minutes just to eat this bakmi? Honestly, I don't think it's worth the wait. However, I have to admit that the bakmi itself is incredibly tasty. It's no wonder people endure the long wait because they cook it traditionally using charcoal, which gives it a smoky flavor. My recommend toping is: Jamur and Kulit?

One thing I absolutely love about this place is the cozy vibes. It feels like you're eating in a traditional house, creating a warm and homely atmosphere. You can also feel the Javanese vibes, which adds to the charm.

Pro tip: it's a good idea to make a reservation beforehand. But if you don't want to go through that hassle, try visiting after sunset, around 6 pm.

In the meantime, you could order some snacks at the Gandhok Cafe to kill time before your bakmi is served.

Asri dan Asyik, nongkrong di sini tapi sepertinya kalau malam ramai banyak yang udah booking, rekomendasinya sore/malam hari lebih asyik.menunya nggak cuma bakmie aja ada juga cake dan coffe.jadi yang mau makan berat bisa atau hanya sekedar nongki menikmati suasananya Jogja bangettt, parkir aman ada fasum musholla juga
Recommend

Suka banget kesini untuk nugas atau ngebakmi.

Karena yang masak banyak, jadi tiap kesini rasanya beda beda. Kadang gurih, kadang atinya keras, kadang mienya overcook.

Sepertinya harus selalu ada quality control yaa

Warung bakmi (di halaman belakang) dipadukan dengan kafe kopi (di gandok/bagian depan rumah)

Menunya komplit.
Mulai dari Bakmi/Bihun/campur godhog maupun goreng
Nasi goreng maupun sega godhog
Magelangan.
Capcay
Rica-rica balungan

Rasanya.
Untuk bakmi gorengnya enak dan legit
Untuk bakmi godhognya gurih dan segar
Untuk nasi goreng dan magelangannya enak dan gurih.

Sementara untuk minuman juga tersedia aneka macam.
Non coffee di warung bakmi.
Kalo pesen coffee base di cafe depan.

Harga sesuai dengan rasanya yang enak dan nikmat.

Suasananya juga homy banget.

Rasa masakan wenak
Fast respon
Chefnya banyak
Waktu tunggu penyajian termasuk singkat

Makanan enak, ambience juga nyaman
yg ga nyaman hanya area parkir yg sempit dan beberapa pemuda yg harusnya bantuin pelanggan parkir tapi sikapnya super arogan ga mau bantu parkir karena penuh, tp giliran pelanggan keluar parkir dan ngasi uang lebih, tetiba ramahnya minta ampun

Suasana nya nyaman pelayanan nya cukup ramah harga pun masih terjangkau tempat parkir kendaraan kurang memadai.

Parkiran terbatas namun area makannya, terutama di belakang cukup luas. Area depan adalah untuk kopi dan area belakang (jalan lewat samping bangunan) adalah area makan mie/bihun/nasi. Mie godognya enak, suiran ayamnya banyak dan tidak terlalu halus jadi teksturnya tidak saru dengan mie atau bihun, dimasak dengan tungku arang (ada lima, jadi nunggu antrian tidak terlalu lama). Layanan ramah dan efisien.

Bakmi gorengnya mantab, tempatnya nyaman dan homy. Tapi kalo pas rame nunggunya bisa sejam

Bakminya enak, sekali kesana nyobain mie nyemek. Tahu gandhok dan cirengnya bikin pengen balik lagi dan lagiii.