Bakso Dewi
Alamat | Jalan Nusa Tenggara Blok An No. 16, 15 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Sumatera Selatan |
Telepon | +62 813-6809-0123 |
Jam | 09:00-22:00 |
Kategori | Bakso restaurant, Diner |
Peringkat | 5 7 ulasan |
Cabang terdekat BAKSO DEWI — Jl. Pangeran Ratu No.perum, Amin Mulia, Kecamatan Seberang Ulu I, Sumatera Selatan |
|
Perusahaan serupa di dekatnya Bakso Mas Hery — Jl. Opi Raya, Sungai Kedukan, Sumatera Selatan BAKSO & AYAM BAKAR SOLO BERSERI — Jl. Opi Raya No.A1, 15 Ulu, Jakabari, Sumatera Selatan Bakso Mandja — Sungai Kedukan, Kec. Rambutan, Sumatera Selatan Pondok Bakso Dan Ayam Bakar Mas Kumis — Jl. H. Alex Noerdin, Sungai Kedukan, Sumatera Selatan |
Bakso Dewi ulasan
7Tastenya sekarang lebih asin. Kirain kemarin pas makan ditempat, kuahnya yg asin, ternyata pentol baksonya emang keasinan. Biasanya gak asin, enak banget malah. Apa sekarang berubah takaran garam atau karena garam termasuk sembako yg murah jadi lupa masukin ke adonan.hehee kidding.
Salah satu rekomendasi bakso enak serta harga ramah di kantong. Rasa bakso gurih legit terasa dagingnya dipadukan dengan kuah bakso dengan rasa yang pas. Range harga start from 13-40k. Lokasi di perumahan Opi tidak jauh dari masjid Baiturrahman OPI dan Danau OPI. Melayani Dine In dan Take Away.
Recommended!
Bakso DEWI mengajak makan bersama disini murah dan merasuk sampai perut dan terasa khas yg sedap
Bakso dewi terletak di danau opi jakabaring.
Tempat ini ramai pengunjungnya.
Menyediakan menu mkanan.
Harga terjangkau.
Menerima pesan gofood dan grabfood
Satu-satunya pasar terbesar dan teramai di Kota Palembang adalah Pasar 16.
Pasar yang terletak di samping Jembatan Ampera ini tidak pernah sepi dari aktivitas jual beli.
Mau barang apa saja ada di pasar ini. Mulai dari pakaian, makanan, kebutuhan dapur, hingga cendera mata seperti songket dan yang khas lainnya.
Dari atas Jembatan Ampera, Anda bisa melihat tulisan ”Pasar 16 Ilir” yang terpampang di atas atap bangunan pasar.
Terdiri atas beberapa bagian, setiap harinya pasar terbesar di Palembang, bahkan Sumatera Selatan ini tak pernah sepi pengunjung.
Tak hanya pengunjung dari kota Palembang, masyarakat yang berasal dari sejumlah daerah di Sumatera Selatan pun seolah terus merasa ketagihan berbelanja di pasar ini.
Keberadaan Pasar 16 Ilir di Palembang sudah sejak tahun 1821 silam. Saat itu, Belanda yang berhasil menaklukkan Kesultanan Palembang Darussalam kemudian mengangkat potensi perekonomian di kawasan itu.
Sebagai daerah perdagangan, dibangunlah pertokoan dan perkantoran di sepanjang tepian Sungai Tengkuruk, sungai yang bermuara ke Sungai Musi.
Awalnya, keberadaan Pasar 16 Ilir juga berasal dari pasar tumbuh, yakni pasar tak resmi yang muncul akibat ramainya aktivitas perdagangan di kawasan tersebut.
Namun, lama kelamaan dibangun pasar permanen yang dibuat sedemikian rupa dan telah beberapa kali mengalami renovasi.