Bubur Ayam Alvin

Bubur yummy. Bubur di sini ala Chinese ya saay, jadi nggak ada kuah. Memang buburnya aja udah berasa gurih kaldu ayam. Kalo pas sakit gigi biasa larinya nyari sarapan ke sini, pesen bubur polos pakai bawang goreng aja.

Topping defaultnya ayam, daun bawang, daun seledri dan bawang goreng. Topping opsional gratisan (tersedia di meja) ada kacang kedelai goreng dan kerupuk. Sambelnya juga di sini dijaga kualitasnya. Kalau mau ekstra topping, ada baceman telur puyuh, ceker dan ati ampela.

Langganan sejak lama tapi baru sempat direview. Karena kalau ke sini pasti sekeluarga, bonding time yang nggak pegang hp gitu. Atau kalo ke sini sendirian buat bungkus, mikirnya cepet balik dan kadang malah nggak bawa hp.

Selain bubur ayam, di sini juga jual menu sarapan lain, soto dan nasi kuning. Nasi kuning dan nasi putih sih, dengan lauk masak habang (bisa milih ayam, hati telur). Eh, ada lalapan juga deng.

Tapi kalau tanya saya gimana rasa menu yang lain, sy akan bilang b aja. I only came here for the rice porridge. Nah, buat yg mau buburnya pakai kuah, bisa kali dicombo pesanannya sama soto, hehehe.

Updated:
Bubur Alvin sempat tutup agak lama. Tapi sekarang kembali dengan format jualan di gerobak. Untuk sarapan aja sepertinya, td lupa nanya dia buka ampe jam berapa. Dan kembali ke menu dasar, cuma jual bubur. All the best luck Om. Katanya di kampung dah punya sawit!