Warung Laksa Pak Inin

Pertama makan laksa dsini th 2005 an kl ga salah, waktu sy msh tinggal daerah bogor selatan, skarang sy sdh tinggal di sukaraja tetep suka sengaja buat makan kesini krna rasa nya slalu ngangenin

This is the same interpretation of Laksa Bogor as Laksa Gang Aoet. You can see and taste the oncom which I suppose distinguishes it from Laksa in RM Bogaria or Lao He. For Rp 17.000 (Nov 2019), you can get Laksa and Es Jeruk. You can't get a better deal than that.

Tempatnya kurang, laksanya ga enak tapi harganya murah cuma 12rb aja.cukup 1x coba mkn laksa dsni.maka dsni agak terganggu karena bau asap dari arang.untuk kerupuknya mahal, 1 bks 3rb isinya sedikit

Laksa pak inin sudah terkenal, baik dari goweser juga dari masyarakat lainnya, setiap akhir pekan selalu penuh pengunjungnya, rasanya enak, harganya cukup terjangkau, kalau berkunjung kesini naik sepeda tanjakannya Mantap.

Di Bogor ada warung laksa legendaris sejak tahun 1965. Racikannya gurih segar dengan tahu dan oncom sebagai isian laksa. Tak ketinggalan taburan serundeng yang manis gurih.

Ada dua jenis laksa yang umum ditemui. Laksa Betawi dan Bogor sama-sama menggunakan ketupat, bihun, tauge dan daun kemangi sebagai bahan dasar. Ada pula penambahan tahu kuning dan telur rebus dalam sajian berkuah kuning ini. Hanya saja bumbu keduanya sedikit berbeda.

Laksa Betawi biasanya dilengkapi udang rebon dalam bumbu kuahnya, sementara laksa Bogor menggunakan oncom. Penasaran mencicip laksa Bogor, kami mampir ke Warung Laksa Pak Inin yang terbilang legendaris karena sudah ada sejak 1965.

Warung makan ini cukup jauh dari pusat kota Bogor. Lokasinya ada di Cijeruk, Cihideung, Bogor. Dari Stasiun Batu Tulis cukup ambil arah kanan setelah menemui pertigaan. Kira-kira dalam 15 menit, warung makan bisa ditemui di sisi kanan jalan.

Warung Laksa Pak Inin rupanya menempati bangunan amat sederhana. Dinding dan atap bangunannya masih berupa bambu, sementara di dalamnya ada susunan meja dan bangku kayu. Lantainya juga masih tanah yang belum dipelur semen.

Laksanya enak, harganya terjangkau. Lokasinya juga ga susah kok, tinggal ikutin maps aja kalo yg ga ngerti jalan nyampe hehehe lokasinya pinggir jalan persis. Es kelapanya juga mantaaap.enak lah pokoknya disini

Salah satu laksa legendaris & kuliner tradisional khas di kota Bogor. Buat yang cocok, rasanya sangat lezat. Racikan standarnya ditambah tahu & telur ayam rebus. Cuma kuliner seperti ini sifatnya spesifik & tidak cocok di lidah sebagian orang, karena racikan rempah-rempah yang juga khusus. Pilihan minum standar, seperti teh, air jeruk & es kelapa.

Tempatnya di bangunan tua yang dipakai sejak awal berjualan & tidak terlalu istimewa. Nuansa kampung asli yang ditata seadanya dengan alas tanah & atap bambu. Ada meja & ada lesehan bambu.

Tempat parkir ada di belakang bangunan lewat jalan masuk di sebelahnya & masih berbatu-batu. Harga terjangkau & murah meriah. Cuma memang tempatnya agak jauh dari kota.

Laksa terenak se-Bogor. Banyak yang jauh2 datang ke sini. Rasanya gak pernah berubah dari dulu. Kuahnya mantap. Tempatnga masih sangat sederhana. Tips ke sini jangan datang weekend apalagi pukul 10 ke atas. Datangnya pagi2 pas baru buka biar gak penuh

Laksa khas Bogor dengan kuah santan kuning yang pekat membuat sarapan di wilayah Cihideung ini diburu orang2 saat melintas.
Potongan kupat, bihun, tahu dan telur serts taburan serundeng membuat sempurna kudapan pagi ini.
Kalau saat melintas tidak mencoba maka sesal tidak berguna.

Kuliner Yang khas Rasanya Enak. Jangan Lupa Mampir ya yang Melewati Jalur Cihideung Alternatif Sukabumi, cicurug. Dijamin Ketagihan.

Summary: Absolutely fantastic. A highlight of my tip to the area. Very unique, extremely delicious, and unbeatable value.

Quality: This place serves up some of the best soup I've had in a while. Their laksa is completely different from the more famous Malaysian variety. This uses quite a bit of what I suspect is turmeric and contains no fish/shrimp paste (that I could detect). The ingredients are high-quality and very fresh (it's in a very agrarian area).

Value: Dirt cheap and absolutely fantastic. Amazing value.

Ambiance/service: Also great. It's a very humble roadside shack in which they cook the soup over a traditional charcoal stove. Basic tables, but as the only foreigner there, everyone was very friendly and accommodating.

Laksa legend dari kota Bogor.rasanya maknyuuus pisan, dengan kearifan lokal. Memasak masih menggunakan arang yang membuat cita rasa nya khas. So, kalian mesti coba laksa legend ini.dijamin nagih