Terminal Penarukan

Terminal yang seharusnya menjadi kebanggan Kota Singaraja, tapi dari tahun ke tahun semakin suram tanpa cahaya. Lingkungannya kotor, pencahayaanya suram dan remang-remang, tidak terpelihara dengan baik banyak bangunan yang mulai lepas atap atau pintunya. Toilet terkunci selalu dan bau, suasananya sepi dan lengang seperti di kuburan. Terminal ini benar-benar hidup segan mati nggak mau.

Tempatnya tidak terawat dan tdk dipungsikan dgn baik, kasihan.padahal titik awal pertemuan karangasem dan bangli.

Hari hari seperti saat ini, terminal ini dan kedua terminal lainnya memang seperti mati suri. Jumlah angkutan kota antar kabupaten dalam provinsi turun drastis. Akibatnya, ongkos naik dan pelayanan memburuk. Padahal disaat tertentu, masyarakat butuh angkuty umum.

Terminal yang sangat sepi.jarang ada angkot yang masuk.warung pun sangat sedikit yang buka.kamar mandi tidak layak digunakan karena agak mampet dan kotor.suasana di terminal pun tidak nyaman.tidak ada ruang tunggu.

Tempat pas untuk nyantai para supir truk
Ada warung nasi, tipat cantok, rujak, bahkan ada 4 tempat hiburan malam. Mantap kan?

Terminal yg melayani jurusan singaraja- karang asem, bangli- Klungkung, dan bemo dlm kota, terminal sangket, terminal banyuasri.tpi skarang sepi, pengguna angkutan umum sdh banyak beralih ke kendaraan pribadi.

Terminal ini ada di ujung timur kota singaraja, jika anda capek mengemudi truk sangat baik untuk istirahat disini